Apakah Lantai SPC Tahan Terhadap Air? Yuk Kita Cari Tahu
Saat ini sudah nyak sekali beragam jenis lantai yang tersedia di pasaran, mulai dari yang harganya cukup mahal hingga yang murah dan dari kualitasnya yang sangat tinggi hingga menengah, seperti lantai keramik, granit, marmer, lantai kayu solid, dan parket laminate.
Namun, tahukah kalian bahwasanya terdapat salah satu jenis lantai yang kini mulai banyak diminati oleh berbagai kalangan masyrakat Indonesia, jenis lantai tersebut yaitu lantai SPC.
Apakah diantara kalian sudah mengetahui apa itu lantai spc? memang sebagian besar masyarakat Indonesia belum sepenuhnya mengetahui akan hal ini. Maka dari itu, pada kesempatan kita kali ini akan membahas mengenai Flooring SPC. Mulai dari kelebihan & kekurangannya, karakteristik hingga perbandingannya dengan lantai vinyl.
Pengertian Lantai SPC (Stone Plastic Composite)
Flooring SPC merupakan produk penutup lantai yang terbuat dari berbagai macam komponen kalsium karbonat, yang dimana bahan tersebut dihasilkan dari batu kapur, bubuk PVC (Poli Vinyl Chloride) atau stabilizer.
Tahukah kalian, bahwa produk lantai SPC ini adalah produk pelapis lantai hasil pengembangan dari material penutup lantai Luxury Vinyl Tile (LVT), yang dimana jenis lantai ini sudah tersedia sebelumnya.
Jika jenis lantai vinyl terbuat dari Bahan PVC sebagai bahan baku utama dalam pembuatannya, dan menghasilkan flooring yang elastis dengan tekstur lantai yang halus. Sedangkan lantai SPC terbuat dari Komponen kalsium karbonat yang membuat jenis lantai yang satu ini menjadi lebih kokoh dan Lebih awet bila dibanding dengan lantai PVC (vinyl).
Maka tak heran, jika flooring SPC sekarang mulai banyak disukai oleh orang-orang karena kualitasnya meyakinkan, baik dari segi ketahanan dan keawetannya. Bahkan lantai SPC ini dapat bertahan hingga beberapa tahun ke depan.
Seberapa bagus karateristik flooring SPC?
Berbicara soal karakteristik produk penutup lantai SPC tentunya akan semakin menarik, mengingat jenis produk lantai yang satu ini sangat kokoh dan awet. Terlebih lagi, mampu di sandingkan dengan jenis material pelapis lantai pada umumnya, seperti vinyl, lantai kayu laminted, keramik dan lain sebagainya.
Flooring SPC mempunyai karakteristik selain cukup awet dan kuat, tetapi juga sangat unik yang terdapat pada segi warna motif pemukaanya. Yang dimana motif lantai SPC sangat beragam dan terlihat elegan, ditambah lagi dengan corak motifnya yang terlihat begitu jelas sehingga tampak realistis.
Motif yang tersedia sangat bervariasi, mulai dari motif kayu yang terkesan alami hingga motif bebatuan yang begitu elegant. Sehingga kita dapat menentukan sendiri motif mana yang akan dipakai, bisa disesuaikan dengan konsep hunian dan ruangan atau memilih motif sesuai dengan selera kita.
Struktur lapisan layer SPC
Sama halnya dengan lantai laminasi, linoleum atau vinyl yang memiliki susunan lapisan dari atas hingga bawah. Berkat layer atau lapisan inilah yang membuat lantai SPC dapat dikatakan sangat kuat dan awet. Penasaran? Simak baik-baik ulasannya di bawah ini:
Setidaknya terdapat 4 lapisan yang terdapat pada flooring SPC, diantarannya:
1. Wear Layer : Lapisan yang pertama ini merupakan lapisan luar dari lantai spc yang terbuat dari bahan anti gores dan anti noda. lapisan luar ini berwarna bening Transparan, Fungsi dari Wear layer ialah agar flooring SPC menjadi tahan terhadap noda dan goresan.
2. Colof Film : Lapisan yang kedua ini merupakan lapisan yang berfungsi untuk memberikan nilai warna & motif pada lantai SPC agar nantinya jenis lantai ini semakin terlihat indah, Color film berada dibawah layer. Hal tersebut bertujuan agar Color Films tidak rusak atau luntur wrnanya.
3. Core SPC : Layer yang ketiga ini merupakan lapisan inti pada lantai SPC, lapisan tersebut terbuat dari komponen kalsium karbonat, bahan ini cukup stabil dan tahan terhadap air.
4. Cork or Foarm : Lapisan yang terakhir yakni adalah lapisan tambahan yang berperan untuk meningkatkan tekstur kelembutan pada lantai, dan meminimalisir suara decitan pada saat diinjak.
Baca juga : Material lantai terbaik untuk area dapur
Keunggulan & Kelemahan SPC Flooring
Seperti yang dijelaskan sebelumnya, bahwa kita kali ini akan mengulas beberapa plus minus yang terdapat pada lantai SPC. Sekilas terlihat sempurna tidak terlihat segi kekurangannya untuk segi lantai, akan tetapi flooring spc sama seperti produk material penutup lantai pada umumnya yang memiliki kelebihan dan kekurangan.
Kekurangan SPC lantai
- Mengandung kandungan logam berat didalamnya, yang dimana hal tersebut tidak terlalu baik bagi kesehatan
- Material lantai SPC tidak terlalu kuat terhadap pancaran sinar matahari, terlebih lagi warnanya akan cepat memudar atau kusam bila kontak secara langsung dengan sinar UV dalam jangka waktu yang lama.
Kelebihan lantai SPC
Salah satu kelebihan yang dimiliki lantai SPC yaitu mudah dipasangkan, layaknya lantai tempel seperti vinyl PVC, laminate parket dan lantai kayu solid coating. Kemudahan dalam hal pemasangan inilah yang membuat para konsumen menyukai lantai spc terbaik.
Lalu, apa lagi keunggulan yang dimiliki flooring SPC ini?
- Tahan terhadap endapan air
- Dibekali motif yang terlihat elegan dan bervariasi
- Harganya sangat terjangkau
- Tetap stabil meskipun terkena perubahan suhu atau cuaca
- Mudah dirawat
- Dapat bertahan dari goresan
- Anti rayap
Baca juga : Inspirasi decking kayu kamar mandi
Harga flooring SPC per meter
Harga dari lantai spc ini sendiri tergolong cukup murah, sehingga dapat dijangkau oleh berbagai kalangan. Akan tetapi bukan berarti produk material lantai yang murah kualitasnya buruk, melainkan produk lantai yang berkualitas cukup tinggi dengan harga yang rendah.
Beberapa merk spc flooring Indonesia tersedia di pasaran dengan harga yang bervariasi, sesuai merk atau brandnya. Seperti merk almaflor, marvel, beren, laiv, haiger dan lain sebagainya.
Ukuran ketebalan lantai SPC sekitar 4mm hingga 6mm, meskipun tidak setebal ukuran parket laminate atau vinyl, tetapi spc lantai murah masih dapat kita andalkan sebagai penutup lantai di dalam ruangan.
Harga dari Flooring SPC ini berkisar 200rb hingga 250rb per meternya, terdapat juga beberapa toko yang lantai SPC per box, setiap dus atau box berisi 10 produk flooring SPC.
Baca juga : Daftar harga lantai kayu solid & harga lantai sintetis per meter 2021
Perbedaan Lantai Vinyl Dengan Lantai SPC
Terdapat beberapa perbedaan yang cukup signifikan antara flooring SPC dengan lantai vinyl. Keduanya di berbeda dari segi bahan pembuatan, ukuran, harga hingga kekuatan.
Lantai vinyl terbuat dari bahan PVC (Poli Vinyl Chloride) yang dimana bahan tersebut cukup elastis dan halus, sedangkan lantai SPC terbuat dari beberapa komponen kalsium karbonat yang sangat kokoh dan awet.
Dari segi kekuatannya saja kedua jenis penutup lantai ini sangat berbeda jauh, yang dimana lantai SPC sangat kuat dan tidak mudah rusak meskipun tertimpa furniture berat di atasnya. Berbeda halnya dengan lantai vinyl yang akan mudah penyok atau rusak bila tertimpa beban berat.
Ukuran lantai vinyl cenderung cukup tipis, dengan ukuran ketebalan sekitar 4mm hingga 3mm. Sedangkan lantai SPC memiliki ukuran yang jauh lebih tebal yakni sekitar 4mm hingga 6mm.
Jika dilihat dari segi harga, keduanya memang tidak begitu terlalu jauh perbedaannya. Akan tetapi harga lantai vinyl per meter jauh lebih murah bila di bandingkan dengan harga flooring SPC per meternya.
Baca juga ya :
Perbandingan harga keramik dengan lantai kayu
Bagaimana, sudahkah kalian tertarik dengan material penutup lantai SPC ini?
Cukup sekian untuk untuk pembahasan kita kali ini mengenai produk SPC flooring Indonesia, semoga ulasan di atas dapat bermanfaat. Terimakasih telah membaca artikel ini hingga akhir.