Kayu Cendana: Jenis Kayu Dengan Sejuta Manfaat
Kayu Cendana – Berbicara soal material kayu, pastinya
pikiran kita akan langsung tertuju pada bidang konstruksi dan furniture bukan?
Ya, hal itu memang benar bahwa material kayu selalu menjadi andalan dalam
bidang konstruksi dan furniture.
Padahal, bahan kayu juga kerap dimanfaatkan untuk menunjang
berbagai kebutuhan lainnya. Seperti produk kosmetik, aksesoris, hingga
obat-obatan herbal lho. Seperti halnya jenis kayu cendana yang memang dikenal
dengan sejuta manfaatnya untuk kehidupan.
Nah, untuk mengenal lebih jauh lagi seputar kayu cendana,
yuk kita simak saja langsung ulasannya di bawah ini.
Penyebaran Pohon Kayu Cendana
Pohon cendana ini boleh dibilang sebagai salah satu jenis
tumbuhan dengan pertumbuhan yang sangat lambat. Pasalnya, usia panen pohon
cendana itu biasanya mencapai sekitar 40 tahunan. Nah, karena hal tersebutlah
yang membuat pohon cendana cukup sulit kita jumpai.
Adapun mengenai pohon cendana yang akan dibedakan lagi
kedalam dua jenis, yakni cendana putih dan cendana merah. Pohon cendana putih
tumbuh subur di daerah Nusa Tenggara Timur seperti Flores, Sumba, Rote, dan
sekitarnya.
Seiring dengan berjalannya waktu, kini penyebaran pohon
cendana mulai merambah ke berbagai daerah lainnya, seperti Bali, Sulawesi,
Maluku, Jawa Barat, Jawa Tengah dan Jawa Timur.
Lain halnya jenis pohon cendana merah hanya bisa kita jumpai
di kawasan Asia Barat, seperti India, Bangladesh, Pakistan, dan sekitarnya.
Jika dinilai dari segi kualitasnya, kedua jenis kayu cendana tersebut tentunya
memiliki perbedaan.
Kayu cendana putih memiliki aroma harum, sehingga harga
jualnya pun jauh lebih tinggi ketimbang jenis kayu cendana merah. Sehingga tak heran, jika kayu cendana
merah kurang diminati oleh konsumen.
Baca Juga : Mengenal Karakteristik Kayu Jati Perhutani
Ciri Khas Pohon Kayu Cendana
Selain faktor
usia panen yang sangat lama, harga jual yang mahal juga menjadi faktor penyebab
dari langkanya ketersediaan kayu cendana di pasaran. Guna menunjang
keberlangsungan hidupnya, pohon cendana ini membutuhkan inang sebagai sumber
makanan.
Hal itu bukan
tanpa alasan, karena pohon cendana termasuk tipe pohon parasit. Selain
itu, bibit cendana juga sama sekali tidak memiliki sistem akar yang kuat.
Alhasil, ia harus menyerap sumber makanan dari inangnya untuk bertahan hidup.
Dalam bahasa internasional, kayu cendana ini lebih dikenal
dengan nama Sandalwood, atau yang bahasa ilmiahnya
adalah Santalum Album. Adapun mengenai karakteristik dari
pohon kayu cendana seperti berikut :
- Memiliki daun berbentuk oval dengan kedua ujungnya yang lancip
- Bentuk batang pohonnya tampak terlihat bundar
- Warna kulit batang cendana putih cenderung cokelat keabu-abuan, sedangkan pohon cendana merah tampil dengan warna cokelat kemerahan
- Pohon kayu cendana bisa tumbuh dengan ketinggian 11 – 15 meter, serta ukuran diameter batangnya yang mencapai 25 – 30 cm
- Pohon cendana pada umumnya tumbuh subur di kawasan lahan subur, namun bisa juga tumbuh di daerah bebatuan (dengan pertumbuhan yang kurang maksimal)
- Pohon cendana tumuh di dataran rendah pada ketingginan 1500 meter diatas permukaan laut (mdpl)
- Pohon cendana membutuhkan paparan sinar matahari sepanjang hari agar bisa tumbuh maksimal.
Beragam Pemanfaatan Pohon Cendana
1. Dijadikan Produk Wewangian
Sebagaimana yang sudah disebutkan pada ulasan diatas tadi,
bahwa jenis kayu cendana putih memiliki aroma harum. Sehingga tak heran, jika
kayu asli Indonesia ini sering dimanfaatkan sebagai bahan baku untuk pembuatan
berbagai produk wewangian seperti parfum,
dupa, balsam,dan aromaterapi.
2. Dijadikan Obat Herbal
Menurut informasi
yang didapat, bagian kulit kayu dan minyak pohon cendana kerap digunakan
sebagai bahan baku untuk pembuatan obat herbal.
Hal itu bukan
tanpa alasan, mengingat kulit dan minyak kayu cendana memiliki segudang manfaat
untuk kesehatan seperti mencegah penyakit disentri, melancarkan sistem
pencernaan, dan memiliki sifat anti peradangan.
3. Dijadikan Produk Furniture
Selain kayu jati, kayu cendana pun menjadi salah satu jenis kayu yang selalu menjadi primadona dalam industry furniture. Tak hanya kokoh dan kuat, bahkan produk furniture yang berbahan kayu cendana ini tampil dengan wujud yang benar-benar sedap dipandang mata.
Adapun mengenai
berbagai produk furniture berbahan kayu yang diantaranya seperti meja kayu,
kursi kayu, lemari kayu, tempat tidur, kusen jendela, pintu kayu, dan lain sebagainya.
4. Dijadikan Produk Aksesoris
Pemanfaatan berikutnya
dari kayu cendana yang akan dibahas, yakni dijadikan bahan untuk kebutuhan
kerajinan tangan. Biasanya souvernir yang berbahan kayu cendana kerap
dibanderol dengan harga mahal.
Adapun mengenai
berbagai souvenir berbahan kayu cendana seperti kipas tangan, gelang kayu, tasbih dan lain sebagainya.
5. Dijadikan Produk Kecantikan Kulit
Memiliki kulit wajah yang bersih dan mulus tentunya menjadi
dambaan bagi setiap orang. Ya,
terang saja demikian, sebab kondisi kesehatan kulit memiliki peranan yang
sangat penting dalam urusan penampilan.
Itu sebabnya, tak
sedikit dari kita yang rela melakukan berbagai cara untuk mendapatkan kulit
yang sehat dan bersih. Berbicara soal kesehatan kulit, kayu cendana pun kerap
dimanfaatkan untuk pembuatan produk kesehatan kulit.
Namun manfaatnya
ini bukan terletak pada kayu, melainkan pada bagian minyak astiri yang
terkandung didalam batang pohonnya.
Minyak astiri
cendana diklaim memiliki beragam manfaat untuk kesehatan kulit seperti menghilangkan
noda hitam, mencegah munculnya jerawat, membersihkan sebum atau minyak di wajah,
hingga mengatasi masalah komedo.
Artikel Menarik Lainnya : Jenis-jenis Lantai Kayu Berdasarkan Tipe Produk dan Fungsinya
6. Dijadikan Produk Kosmetik
Tak hanya dijadikan bahan baku untuk produk kesehatan kulit,
ternyata minyak yang terkandung pada kayu cendana ini juga selalu diandalkan
dalam pembuatan produk kosmetik lho.
Berdasarkan dari hasil penelitian, yang menyebutkan bahwa,
minyak pada kayu cendana ini bersifat anti taning yang
memiliki beragam manfaat untuk kesehatan kulit.
Mengingat akan hal itu, maka tak heran juga jika kayu
cendana kerap digunakan sebagai bahan baku untuk pembuatan produk kosmetik.
Demikianlah ulasan singkat mengenai sluk beluk seputar kayu cendana,
sehingga bisa kita jadikan sebagai bahan penambah wawasan.