pro rumah

Pusat penjualan LANTAI KAYU

Hubungi Kami
Pusat Lantai Kayu Terbesar dan terlengkap di Indonesia, dapatkan harga langsung Pabrik, Tersedia jasa pasang bergaransi !!!
× Kontak lantai kayu Jakarta

Material Woodplank: Untuk Kebutuhan Dekorasi Interior dan Eksterior Rumah

 

Jenis woodplank

Jenis woodplank -  Penggunaan material kayu olahan alias kayu sintetis memang semakin banyak digandrungi dalam menunjang kebutuhan interior maupun eksterior rumah.

Woodplank menjadi salah satu jenis material kayu olahan yang saat ini sedang ramai diperbincangkan.

Meski dinamai woodplank, nyatanya material ini tidak menggunakan kayu sebagai bahan dasarnya lho.

Kabarnya, woodplank terbuat dari bahan semen fiber dengan campuran bahan kimia lainnya yang dibentuk menyerupai kayu asli.

Lantas, woodplank digunakan untuk apa saja?

Nah, bagi kamu yang ingin tahu fungsi woodplank untuk interior dan eksterior rumah, yuk simak langsung penjelasannya dibawah ini.

Berbagai Penggunaan Woodplank

1. Pagar dan Trap Tangga

Penggunaan besi hollow sebagai bahan pagar memang selalu diandalkan karena dinilai lebih kuat.

Pagar dan Trap Tangga woodplank

Namun, secara tampilan pagar besi hollow ini memang terkesan monoton dan membosankan.

Maka dari itu, pagar dari bahan woodplank merupakan alternative terbaik untuk meningkatkan nilai estetika pada hunian.

Selain dijadikan pagar, material wood plank juga bisa kamu aplikasikan sebagai trap tangga atau pijakan tangga.

Tak hanya dapat memperindah hunian, bahkan tangga woodplank memiliki tekstur yang kesat sehingga mampu meminimalisir risiko terpeleset.

Baca juga: Harga Trap Papan Tangga Kayu Jati Lengkap 2024

2. Panel Dinding

Sebenarnya penggunaan wallpaper dengan motif kayu menjadi cara yang paling efisien untuk meningkatkan estetika dengan minim budget.

Panel Dinding woodplank

Meski demikian, tidak ada salahnya juga bagi kamu untuk menggunakan woodplank sebagai panel dinding.

Hal itu bukan tanpa alasan, karena penggunaan panel dinding dari wood plank ini dapat menghadirkan kesan yang lebih hangat dan elegan.

3. Lisplang

Lisplang itu apa sih? Perlu diketahui, Lisplang merupakan salah satu jenis material konstruksi yang kerap digunakan sebagai papan pelapis untuk menutupi area atas bangunan.

Lisplang woodplank

Itu artinya, keberadaan Lisplang berfungsi untuk menciptakan rigid yang berasal dar susunan kaso kayu.

Disisi lain Lisplang juga berperan sebagai pelindung bagian tepi atap dari efek panas matahari dan guyuran air hujan.

Selain sebagai pelindung, tentu saja penggunaan Lisplang dari woodplank ini dapat memperindah tampilan bangunan rumah.

4. Lantai Indoor dan Outdoor

Apabila harga lantai kayu solid dirasa terlalu kemahalan, maka penggunaan woodplank merupakan alternatif terbaik.

Lantai Indoor dan Outdoor woodplank

Ya, sebab woodplank menawarkan harga yang lebih murah dan mengusung motif seperti kayu asli.

Dengan menggunakan lantai woodplank, tentunya tampilan ruangan rumahmu akan tampak lebih mewah, elegan, dan natural.

Selain dijadikan lantai indoor, material woodplank juga bisa kamu aplikasikan untuk kebutuhan lantai outdoor.

Plus Minus Material Woodplank

Nilai Plus:

  • Tingkat Ketahanan yang Cukup Baik

Nilai plus pertama dari Woodplank yang harus kamu ketahui, yakni memiliki tingkat ketahanan yang cukup baik.

Tak seperti material kayu asli, yang mana Woodplank tidak mudah terbakar sehingga bisa mengurangi risiko terjadinya kebakaran.

Selain hanya itu, bahkan Woodplank juga sudah terbukti tahan terhadap serangan rayap lho. Pasalnya, material Woodplank terbuat dari campuran bahan semen.

Dengan menggunakan Woodplank, tentu saja anda tidak perlu repot-repot untuk melakukan perawatan ekstra.

  • Proses Instalasi yang Simpel

Disamping tingkat ketahanannya yang cukup mumpuni, proses pemasangan Woodplank ini terbilang cukup mudah.

Bahkan, orang awam sekalipun tidak akan terlalu mengalami kesulitan saat melakukan proses pemasangan Woodplank.

Ya, kamu hanya tinggal langsung memasang woodplank ke material lain, seperti metal, baja, hingga rangka yang berbahan kayu asli.

Kendati cukup mudah, ada baiknya proses pemasangan Woodplank tetap dikerjakan oleh orang yang memang ahli dalam bidangnya.

Menariknya lagi, Woodplank tidak memiliki kandungan asbes yang membahayakan sehingga aman digunakan serta ramah lingkungan.

  • Awet

Material Woodplank bisa diaplikasikan dimana saja, bahkan di area dengan tingkat kelembapan tinggi sekalipun.

Bahkan yang lebih hebatnya lagi, Woodplank juga tidak akan mengalami pemuaian dan penyusutan.

Sehingga tak heran jika Woodplank dapat digunakan dalam jangka waktu yang lama. Selain itu, cara membersihkan material Woodplank pun sangatlah mudah.

Baca juga: Mengenal Peran Conwood Dalam Bidang Konstruksi

  • Menyerupai Kayu Asli

Nilai plus berikutnya dari Woodplank yang akan dibahas, yakni dapat membuat tampilan rumah tampak terlihat lebih mewah dan natural.

Sebagaimana yang sudah disebutkan pada ulasan diatas tadi, bahwa Woodplank tampil dengan bentuk yang menyerupai kayu asli.

Tak hanya dari bentuk, bahkan warna dan pola serat Woodplank dibuat mirip dengan kayu asli.

Agar tampilannya lebih maksimal, kamu bisa menambahkan lapisan cat yang berbahan air pada woodplank.

Selain memperindah tampilannya, pemberian lapisan cat juga menjadi perlindungan bagi woodplank agar tahan terhadap berubahan cuaca ekstrim.

Nilai Minus:

  • Bobotnya yang Relatif Berat

Dibalik nilai plusnya, terdapat pula beberapa nilai minus dari Woodplank yang harus diketahui.

Ya, salah satu minusnya terdapat pada bobot yang lebih berat dari kayu. Pasalnya, material Woodplank terbuat dari bahan campuran semen.

Maka sebelum menggunakan Woodplank, kamu harus memastikan bagian rangkanya memiliki tingkat kekuatan yang mumpuni.

Nah, untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan sebaiknya proses pemasangan Woodplank dilakukan oleh jasa tukang yang memang ahli dibidangnya.

  • Berpotensi Mengalami Kerusakan

Meski tingkat kekuatan dan keawetannya cukup baik, nyatanya material woodplank tidak terlalu tahan terhadap benturan oleh benda-benda berat.

Selain itu, woodplank juga rentan terhadap goresan. Oleh karenanya, kamu tidak boleh menyimpan benda-benda tajam yang berdekatan dengan material woodplank.

  • Harus Dicat Ulang

Nilai minus berikutnya dari woodplank adalah membutuhkan pengecatan ulang yang dilakukan secara berkala.

Jika tidak dilakukan pengecatan ulang secara berkala, maka jangan heran jika tampilan woodplank tersebut akan terlihat kusam sehingga tidak enak dipandang.

Nah, itu dia beberapa nilai plus dan minus dari material woodplank.

Bagaimana, apakah kamu tertarik untuk menggunakan material woodplank?