lantai kayu

Pusat Penjualan Lantai Kayu

Hubungi Kami
Pusat Lantai Kayu Terbesar dan terlengkap di Indonesia, dapatkan harga langsung Pabrik, Tersedia jasa pasang bergaransi !!!
WhatsApp

Kenapa Plafon Kayu Dipilih? Ini Kelebihan dan Jenisnya!

Kenapa Plafon Kayu Dipilih? Ini Kelebihan dan Jenisnya!

Plafon Kayu - pernah terpikir untuk menggunakan kayu sebagai material plafon? Selain menambah kesan hangat dan alami, plafon kayu juga bisa menjadi elemen dekoratif yang membuat ruangan terasa lebih elegan dan nyaman.

Tapi sebelum memutuskan, ada baiknya kita mengenal lebih dalam tentang plafon kayu—mulai dari jenis kayu yang sering digunakan, kelebihan serta kekurangannya, hingga bagaimana memilih yang paling sesuai dengan kebutuhan dan gaya rumah Anda.

Di artikel ini, kita akan mengulas semuanya secara lengkap. Yuk, simak sampai selesai!

Apa itu Plafon Kayu?

plafon kayu adalah

Lambersering adalah material plafon berbahan kayu atau olahan kayu yang dirancang untuk menghadirkan tampilan alami, hangat, dan estetis pada interior ruangan.

Penggunaan lambersering sebagai plafon menawarkan nuansa alami serta kesan elegan yang tidak hanya meningkatkan estetika, tetapi juga memiliki berbagai keunggulan dibandingkan plafon berbahan lain seperti gypsum atau PVC.

Material utama lambersering berasal dari kayu berkualitas tinggi yang memiliki daya tahan serta keawetan luar biasa. Dengan berbagai pilihan jenis kayu, Anda dapat menyesuaikan plafon sesuai dengan gaya dan konsep dekorasi interior rumah.

Salah satu desain plafon berbahan kayu yang banyak diminati adalah model plafon kayu minimalis. Gaya ini memberikan sentuhan klasik yang tetap elegan serta menciptakan kesan timeless pada ruangan.

Pilihan Material Kayu untuk Plafon

Karena plafon berbahan kayu membutuhkan material dengan kualitas unggul, berikut beberapa jenis kayu yang umum digunakan sebagai bahan utama dalam pembuatannya.

1. Kayu Ulin

Kayu ulin, yang dikenal sebagai kayu terkuat di dunia, merupakan pilihan utama untuk berbagai kebutuhan konstruksi dan dekorasi.

Ketahanan luar biasa terhadap perubahan cuaca, serangan rayap, dan kelembapan menjadikannya material unggulan untuk lingkungan ekstrem. Warna alami kayu ulin juga memberikan kesan elegan dan kokoh yang bertahan lama.

2. Kayu Jati

Jati, dikenal karena ketahanannya yang luar biasa, sering dimanfaatkan sebagai material plafon. Keawetannya serta pola seratnya yang eksklusif menjadikannya pilihan elegan.

Plafon berbahan jati bukan hanya memberikan tampilan mewah, tetapi juga menciptakan kesan alami yang harmonis dengan desain interior.

3. Kayu Bengkirai

Bagi yang menginginkan kombinasi kekuatan dan ketahanan, kayu bengkirai adalah solusi tepat.

Material ini dikenal akan resistensinya terhadap serangga serta kelembapan, menjadikannya alternatif ideal untuk area dengan kondisi cuaca ekstrem.

4. Kayu Mahoni

Mahoni mudah dikenali dari warna kemerahan khas serta pola seratnya yang halus.

Tekstur lembut dan estetika mewahnya menjadikannya opsi sempurna untuk plafon di ruang bergaya formal. Selain itu, warnanya yang lembut juga menciptakan kesan ruangan yang lebih luas.

5. Kayu Kamper

Selain memiliki ketahanan serta keindahan visual, kayu kamper menawarkan keunikan lain, yaitu aroma alami yang menyegarkan.

Wangi khas kayu ini dapat memberikan nuansa relaksasi di dalam ruangan, menjadikannya pilihan ideal untuk menciptakan suasana nyaman di berbagai area rumah.

6. Kayu Merbau

Merbau dikenal dengan daya tahannya yang tinggi terhadap serangan rayap dan serangga lainnya. Faktor ini menjadikannya pilihan favorit sebagai material plafon.

Tak hanya itu, ketahanannya terhadap kondisi cuaca ekstrem memungkinkan penggunaannya di berbagai lingkungan.

Untuk lebih detail, baca tentang 6 jenis kayu untuk plafon kayu

Kelebihan Dan Kekurangan Lambersering

kelebihan plafon kayu

1.Memberikan Kesan Alami

Plafon kayu mampu menciptakan suasana alami dalam ruangan berkat pola serat kayunya yang estetis. Tampilan serat kayu yang khas ini memberikan kesan nyaman dan menyatu dengan alam, sehingga membuat rumah terasa lebih tenang.

2. Menambah Kesan Elegan dan Mewah

Selain tampil alami, plafon kayu juga memberikan sentuhan kemewahan pada ruangan. Dengan desain dan penataan yang tepat, plafon kayu bisa mempertegas nuansa elegan dan mempercantik interior rumah Anda.

3, Proses Pemasangan yang Mudah

Plafon kayu biasanya dirancang dengan sistem sambungan seperti alur dan lidah yang memungkinkan pemasangan menjadi lebih praktis dan rapi, sehingga tidak memerlukan teknik yang terlalu rumit.

4.Kemampuan Peredam Suara

Kayu merupakan material berpori yang efektif dalam menyerap suara. Hal ini membuat plafon kayu ideal untuk menciptakan ruang dengan akustik yang baik, seperti aula konser atau teater.

5, Membantu Menjaga Suhu Ruangan

Plafon kayu memiliki kemampuan untuk menyeimbangkan suhu dalam ruangan. Material kayu dapat mengurangi panas saat cuaca panas dan menjaga kehangatan saat cuaca dingin, sehingga ruangan terasa lebih nyaman sepanjang tahun.

Setelah anda mengetahui kelebihannya, Walaupun lambersering mempunyai kelebihan yang banyak tapi mempunyai kelemeahan juga, mari simak kekurangan plafon kayu.

1. Rentan Terhadap Jamur

Pada lingkungan dengan kelembapan tinggi, plafon kayu berisiko terkena jamur. Oleh karena itu, penting untuk memastikan kondisi rumah bebas dari kelembapan sebelum memutuskan menggunakan plafon kayu.

2. Memerlukan Perawatan Rutin

Agar tetap awet, plafon kayu membutuhkan perawatan khusus, seperti pemberian pelapis anti-rayap secara berkala. Selain itu, aplikasi ulang pernis atau cat juga diperlukan untuk menjaga tampilannya tetap menarik dan tahan lama.

3.Mudah Terbakar

Material kayu memiliki sifat mudah terbakar, sehingga penggunaannya bisa meningkatkan risiko dalam kasus kebakaran. Hal ini perlu menjadi perhatian, terutama jika rumah berada di lingkungan padat penduduk.

4. Biaya Relatif Tinggi

Dibandingkan dengan jenis plafon lain seperti gypsum atau PVC, plafon kayu memerlukan biaya yang lebih besar, baik untuk pembelian material maupun proses pemasangannya.

Estimasi Harga Plafon Kayu Per Meter

harga plafon kayu per meter

Harga kayu untuk plafon bervariasi tergantung jenis kayu, ukuran, serta kualitasnya. Berikut adalah perkiraan harga beberapa jenis kayu yang umum digunakan untuk plafon:

  • Kayu Ulin: Rp450.000 – Rp900.000 per m²
  • Kayu Jati: Rp400.000 – Rp1.200.000 per m²
  • Kayu Bengkirai: Rp250.000 – Rp500.000 per m²
  • Kayu Mahoni: Rp200.000 – Rp400.000 per m²
  • Kayu Kamper: Rp180.000 – Rp350.000 per m²
  • Kayu Merbau: Rp350.000 – Rp700.000 per m²

Harga di atas bisa berbeda tergantung ukuran, kualitas kayu, serta proses finishing yang digunakan.

Selain itu, biaya pemasangan juga perlu diperhitungkan karena bisa mempengaruhi total biaya proyek plafon kayu Anda.

Jika Anda menginginkan detail spesifikasi dari produk tersebut, Anda bisa langsung mengunjungi harga lambersering per meter yang cukup terjangkau. Atau, Anda juga bisa berkonsultasi seputar plafon kayu dibawah ini...

Iwan Hermawan
(Ahli Bidang Plafon Kayu)

Dari penjelasna lengap tentang plafon kayu atau lambesering ini, semoga bermanfaat, jangan lupa untuk terus ikuti perkembang properti di lantaikayu.center